Tidak Mau Ambil Resiko, Terpaksa Warga Kena Semprot Dan Tutup Akses Jalan

Berita3.net, Sangatta- Upaya pencegahan penyebaran covid-19 terus dilaksanakan. Bagaimana tidak, setelah daerah Kutai Timur ditetapkan sebagai salah satu daerah dengan status KLB (Kejadian Luar Biasa).

Seperti yang dilakukan warga Rt. 47 Desa Sangatta Utara dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan yang dianggap efektif mencegah tumbuh kembangnya virus tersebut.

Kendaraan warga disemprot cairan disinfektan (foto by : Ilham)

Sama halnya di RT. 65 Desa Sangatta Utara, upaya pencegahan penularan covid-19 dilakukan dengan cara yang biasa dilakukan pada umumnya yakni dengan menyemprotkan cairan disinfektan yang merupakan sumbangan warga.

Aksi tersebut dikomandoi langsung oleh ketua Rt. 65, Ilham. Minggu, 29/3/2020. Targetnya adalah setiap warga yang ingin memasuki pemukiman perum Griya Bukit Pelangi akan disemprot.

Penyemprotan pun tidak memilih siapa, baik yang melakukan perjalanan jauh atau dekat, atau memakai kendaraan roda 2 (dua) atau roda 4 (empat) semuanya harus diupayakan steril.

Satu-satunya akses jalan masuk yang dibuka

“Ini bagian dari ikhtiar kita, mudah-mudahan warga kita pada khususnya tidak ada yang kena dampak penularan covid-19 yang kita ketahui bersama penularannya sangat cepat” jelas Ilham.

Bukan hanya itu, pencegahan yang lainnya tetap dilakukan seperti menghimbau warga untuk menjaga kebersihan dan menutup akses jalan Jannatul Huda yang terhubung ke Jalan Pelangi 17.

Baca juga :

https://berita3.net/bentuk-kewaspadaan-penyebaran-covid-19-rt-47-desa-sangatta-utara-gotong-royong-penyemprotan-cairan-disinfektan/

Sehari sebelumnya, penyemprotan kawasan perumahan pun sudah dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah. (Arn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *