Berita3.net, Sangatta- Warga Perumahan Griya Bukit Pelangi Terpaksa memungut Iuran untuk membiayai pemasangan instalasi pipa PDAM. Pasalnya, menurut warga Kompleks Pemukiman Perumahan yang berada di wilayah Bukit Pelangi Desa Sangatta Utara Kecamatan Sangatta Utara tersebut hingga saat ini belum dialiri air PDAM.
“Kami ini sudah 2 tahun tinggal di sini tapi sampai sekarang belum ada ngalir air PDAM, selama ini kami harus merogoh kantong lebih dalam untuk membeli air tandon” tutur salah satu warga.
Menanggapi keluhan tersebut Ketua Kerukunan Warga Perumahan Griya Bukit Pelangi (Ilham) mengambil langkah cepat. Terbukti tanggal 3/8/2019 Warga Perumahan dan Pihak Developer melakukan Rapat kesepakatan.
“Kami ini bukannya tidak mau bertanggungjawab, tapi ini hanya persoalan waktu saja jadi tunggu saja, pasti kita penuhi hak-hak warga yang tertuang dalam perjanjian akad, karena masih proses pelimpahan dari PT. SHK” tutur General Manager PT. WIDIKO, Tambunan
“Dan penggantian uang iuran untuk pemasangan instalasi pipa PDAM kita akan ganti, serta pemasangan kilometer di tahap 2 pasti developer yang bayar, ya kita pasti bayar kalau ada di perjanjian itu” jelas Tambunan
Dalam Rapat tersebut warga juga meminta agar hasil rapat dibuatkan berita acara dan disaksikan oleh notaris.
“Iya, Rapat kesepakatan ini akan dibuatkan berita acara kesepakatan yang disaksikan oleh Notaris, dan nanti hari selasa (6/8/2019) Direktur utama pasti siap tanda tangan itu” Tutur Tambunan.
Warga berharap agar kesepakatan rapat ini terlaksana dan Direktur utama PT. WIDIKO mau bertanda tangan.
“Kalau sampai pihak developer tidak mengganti uang iuran itu maka warga akan menyita aset sesuai yang disepakati dalam rapat ini” Tutup Warga (*arn)