DPD Knpi dan Polres Kutim Gelar Talk Show Kutim Kontemporer, Ini yang dihasilkan

Berita3.net, SANGATTA – Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kutai Timur bekerjasma dengan Polres Kutai Timur adakan diskusi yang dikemas dalam talk show Kutim Kontemporer dengan mengusung tema “Mencari terobosan baru dalam pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba di Kutim”. Kegiatan tersebut digelar di Hotel Royal Victoria,  Senin (28/10/19)

Turut hadir dalam acara Wakil Bupati Kutim H. Kasmidi Bulang, Kapolres Kutim Teddy Ristiawan, Anggota DPRD Kutim Maswar Mansur, Agusriansyah Ridwan, Faizal Rahman, Ketua DPD Knpi Kutim Munir Perdana, BNK Kutim H. Sarwono Hidayat, Granat Kutim Herlang Mappatitti, Kabag hukum Setkab Kutim Waluyo Heryawan,  Bappeda Kutim Bagus Sugiarta, Dispora Kutim Basuki Isnawan, Tokoh Masyarakat, Mahasiswa, LSM dan tamu undangan lainnya

Wakil Bupati Kutim H. Kasmidi Bulang

Wakil Bupati Kutim H. Kasmidi Bulang dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada DPD Knpi dan Polres Kutim atas kegiatan yang telah dilaksanakan

“Tentunya apresiasi kita berikan kepada Polres Kutim yang pada hari ini tetap konsen dalam pemberantasan penyalahgunaan narkoba dan kita juga patut bangga kepada Knpi dalam beberapa bulan ini banyak sekali kegiatan yang dilaksanakan” Kata Kasmidi

Kapolres Kutim Teddy Ristiawan

Kapolres Kutim Teddy Ristiawan, dalam sambutannya diawali dengan pantun tentang bahaya mengkonsumsi narkoba

“Jalan-jalan dengan Yuni Shara,  perginya ke Desa Bukit Makmur,  janganlah konsumsi Narkoba kalau tak ingin badan hancur” ucap Teddy disambut teriakan para tamu undangan

Lanjut, Teddy mengatakan bahwa Kabupaten Kutai Timur merupakan jalur perlintasan peredaran Narkoba dari luar negeri

“Sama-sama kita ketahui bahwa wilayah kita merupakan wilayah perlintasan peredaran narkoba dari luar negeri melalui jalur darat,  ini PR kita bersama-sama untuk menggerakkan masyarakat agar narkoba menjadi musuh bersama” tambah teddy

Ketua DPD Knpi Kutim Munir Perdana

Ketua DPD Knpi Kutim Munir Perdana saat dikonfirmasi tim berita3 mengatakan bahwa selain diskusi juga diadakan tes urin dengan mengambil sampel 10 orang peserta

“Disela-sela dialog, kita melakukan grebek dengan mengambil 10 peserta secara acak untuk test urin, Alhamdulillah hasilnya semua negatif. Test ini dilakukan sebagai bukti keseriusan kita dalam memberantas narkoba” kata Munir

Peserta Talk Show Kutim Kontemporer

Sebagai info, hasil diskusi talk show kutim kontemporer diantaranya, Persoalan penyalahgunaan narkoba menjadi keprihatinan kita semua, akan dijadwalkan diskusi pendalaman dalam merumuskan rencana aksi, usulan untuk segera dibentuknya peraturan bupati/daerah tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba,  usulan untuk segera dibentuknya peraturan bupati yang mengatur ADD untuk kegiatan pemberantasan narkoba. (An)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *