Berita3.net, BENGALON – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Sosial (Dinsos) kembali menegaskan komitmennya dalam penanganan bencana dengan menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak banjir di Kecamatan Bengalon, Selasa (22/12/2025). Penyaluran bantuan dilakukan secara langsung oleh Kepala Dinsos Kutim Ernata Hadi Sujito sebagai bentuk kehadiran pemerintah daerah di tengah masyarakat yang sedang mengalami musibah banjir akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir.
Bantuan tersebut disalurkan berdasarkan surat permohonan Plt Camat Bengalon Nomor B-300.2/2293/KEC.BGL-PMDK tertanggal 20 Desember 2025 tentang permohonan bantuan banjir, serta hasil pengecekan lapangan yang dilaksanakan pada Minggu, 21 Desember 2025.
Ernata Hadi Sujito mengatakan, langkah cepat penyaluran bantuan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Bupati Kutim agar seluruh perangkat daerah sigap dan responsif dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana.
“Ini merupakan tindak lanjut dari arahan Bapak Bupati agar pemerintah daerah melalui Dinas Sosial segera hadir dan bergerak cepat membantu warga yang terdampak banjir di beberapa kecamatan,” kata Ernata.
Ia menjelaskan, khusus di Kecamatan Bengalon, Dinas Sosial menyalurkan sebanyak 150 paket sembako yang diperuntukkan bagi warga terdampak banjir di sejumlah desa yang ada di Bengalon.
“Di Kecamatan Bengalon ini kami menyalurkan sebanyak 150 paket sembako dengan harapan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar warga, terutama pangan, di tengah keterbatasan akses dan aktivitas akibat banjir,” ujarnya.
Menurut Ernata, bantuan yang disalurkan tersebut bersifat stimulan untuk meringankan beban masyarakat, sembari pemerintah daerah terus memantau perkembangan kondisi di lapangan.
Ia menambahkan, koordinasi lintas sektor akan terus dilakukan agar penanganan banjir dan dampaknya dapat dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pemenuhan kebutuhan dasar hingga upaya pemulihan pascabanjir.
“Pemerintah daerah akan terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan pihak terkait agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” katanya.
Melalui penyaluran bantuan ini, Pemkab Kutim berharap beban warga terdampak dapat berkurang, proses pemulihan berjalan lebih cepat, serta tumbuh semangat gotong royong dan solidaritas sosial antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi bencana.
“Harapan kami, kehidupan warga bisa segera kembali normal dan ke depan masyarakat semakin tangguh dalam menghadapi potensi bencana,” tutupnya. (*)
