Gunakan Sistem Online, Disdik Kutim Pastikan Dana Bos di Kabupaten Kutai Timur tak Terlambat

Berita3. net, SANGATTA – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur (Disdik Kutim), Roma Malau berusaha agar Dana BOS tak terlambat dengan memberikan data yang valid dengan tidak menyalahi aturan-aturan apapun kepada Pemerintah Pusat.

“Setiap hari kami mengadakan vidcon, karena apa? Dana BOS kan. Alhamdulillah saya berusaha Kutai Timur itu tidak terlambat, data kami itu yang valid, jadi daya berusaha bagaimana semuanya itu berjalan dengan sesuai apa yang di harapkan oleh perintah pusat,” ujar Roma Malau, Kamis, (14/5/2020).

Roma menyatakan, terkait dengan Dana Bos Dinas Pendidikan harus menggunakan Aplikasi RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah), di dalamnya adalah Dana BOS

Sementara Aplikasi RKAS adalah untuk membuat pengelolaan dana satuan pendidikan menjadi transparan dan akuntabel.

“Dana BOS jadi semua transparan, jadi untuk tahun ini kami online kepada kementerian pendidikan. Semua transparansi dari Dana BOS harus melalui sistem Aplikasi RKAS,” ujar Roma.

Roma menyatakan bahwa Kabupaten Kutai Timur telah selesai melengkapi aplikasi RKAS tersebut, ia pun yakin baru Kutim yang telah selesai melalui proses validasi menggunakan Aplikasi RKAS tersebut.

“Termasuk RKAS ini terbaru, mungkin daerah lain belum kali, bahwa Kutai timur sudah selesai semua sampai kepada SPG catur wulan pertama sudah cair dana BOS nya lengkap,” ujarnya.

Tambah Roma mengatakan bahwa para guru harus dinamis dan bersinergi karena yang dihadapi adalah masa depan semuanya untuk masa depan anak-anak bangsa.

“Semua harus bisa bersinergi, mungkin dulu bisa santai, tapi sekarang ga bisa santai karena kita harus dinamis, karena yang kita hadapi masa depan kita semua, anak anak bangsa, kalau guru tidak dinamis susah,” pungkasnya. (TribunKaltim.co /Dian Sari/An)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *