Berita3.net, SANGATTA – Pemerintah Desa Swarga Bara, Kecamatan Sangatta Utara, tengah menyiapkan langkah besar untuk mengoptimalkan aset desa berupa lapangan sepak bola menjadi fasilitas mini soccer berstandar modern. Pembangunan ini diharapkan mampu memperkuat pembinaan olahraga sekaligus membuka sumber pendapatan baru bagi desa.
Kepala Desa Swarga Bara, Wahyuddin Usman atau yang akrab disapa Wahyu, mengungkapkan bahwa usulan tersebut telah disampaikan dalam forum resmi perencanaan pembangunan. Ia menilai fasilitas mini soccer dapat menjadi investasi jangka panjang yang memberi dampak luas bagi masyarakat.
“Dari tiga desa di Sangatta Utara, hanya Swarga Bara yang memiliki aset lapangan desa. Ini potensi besar yang harus dimanfaatkan. Apalagi kita juga punya SSB Swarga Bara yang aktif membina talenta muda,” ujar Wahyu.
Menurutnya, keberadaan lapangan mini soccer nantinya tidak hanya mendukung perkembangan atlet muda, tetapi juga dirancang sebagai unit usaha desa yang dikelola secara profesional. Sistem penyewaan fasilitas akan menjadi sumber pemasukan yang dapat diandalkan untuk memperkuat Pendapatan Asli Desa (PADes).
“Contohnya di daerah lain, seperti Bontang, lapangan mini soccer bisa disewa dengan tarif hingga Rp400 ribu per jam. Jika dikelola dengan baik, ini bisa menjadi pemasukan rutin bagi desa,” jelasnya.
Lebih lanjut, Wahyu menekankan bahwa sepak bola merupakan olahraga yang digemari semua kalangan dan dapat menjadi ruang kreativitas positif bagi generasi muda. Karena itu, pembangunan fasilitas yang aman dan nyaman menjadi prioritas dalam rancangan desa.
“Olahraga ini selalu relevan. Kami ingin memastikan anak-anak dan remaja punya tempat yang layak agar mereka bisa mengembangkan minat sekaligus terhindar dari aktivitas yang kurang bermanfaat,” tutupnya. (Adv/diskominfo_ktm)
