BERITA3.NET SANGATTA – Ketua Bapemperda DPRD Kutai Timur (Kutim), Agusriansyah Ridwan, meminta Pemerintah Daerah segera merealisasikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK).
Rapat koordinasi dan kunjungan pemerintah daerah di Kawasan Ekonomi Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan belum lama ini, Agusriansyah Ridwan turut serta dalam rombongan.
“Persoalan KEK MBTK seperti investasi, sewa dan analisis mengenai dampak lingkungan dan tata ruang rencana pengembangan pembangunan di Kawasan KEK MTBTK harus dipikirkan,” ungkapnya.
Politikus PKS itu mengatakan, pihaknya akan mengawal dan memberikan masukan kepada Pemerintah, baik Pemprov Kaltim maupun Pemkab Kutim.
“Harapnya ada progres pergerakan di awal tahun 2022 mendatang. Tentu kalau ini berjalan, pasti akan berdampak terhadap ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat juga meningkat,” terangnya.
Sebagai catatan, KEK MBTK ditetapkan melalui PP No 85 Tahun 2014. Kawasan ini kaya akan sumber daya alam terutama kelapa sawit, kayu dan energi didukung dengan posisi geostrategis yaitu terletak pada lintasan Alur Laut Kepulauan Indonesia II (ALKI II).
KEK MBTK diharapkan dapat mendorong nilai tambah melalui industrialisasi atas berbagai komoditi di wilayah tersebut. Berdasarkan keunggulan geostrategis wilayah Kutai Timur, KEK MBTK akan menjadi pusat pengolahan kelapa sawit dan produk turunannya, serta pusat bagi industri energi seperti industri mineral, gas dan batu bara. (adv/*/ai)
